Saturday, January 22, 2011

5 Langkah Lupakan Amarah...

hari ni kte berbicara tentang cara melupakan amarah...sepanjang hidup kite, kite pernah merasa marah event cket pom kn....2 mnunjuk kan kite manusia yang berperasaan..kadang-kadang marah ni baek untuk menyedarkan orang laen tetapi kite harus sedar bahawa marah ni kadang-kadang memakan diri sendiri...kerana kita marahkan orang seolah2 kita marahkan separuh daripada diri kita..dan apabila marahkn org kita akan berasa bersalah pada orang 2 dan lama-lama diri kite sendiri tersiksa...hurm mai kita sama ikuti slot ni......semoga ia menjadi pengajaran pada kita..



marah k??


Masa lalu kerap kali menyimpan memori buruk yang ingin kita hapus dari kotak ingatan. Sayangnya, tak mudah membebaskan diri dari rasa marah atau dendam. Padahal, penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar penyakit bersumber dari amarah dalam hati.

Kecemasan, kemurungan, kekhuatiran, insomnia, dan penyakit fizikal adalah sedikit dari penyakit yang disebabkan faktor amarah tadi. Dengan memaafkan dan mengucap kata maaf, sebenarnya kita sudah mengambil kembali hidup kita. Ditambah lagi bonus positif untuk kesihatan. Salah satunya adalah turunnya tekanan darah. 

Dalam studi The Stanford-Ireland Hope Project, Frederic Luskin PhD dan Carld Thoresen PhD melakukan penelitian tentang impak memaafkan. Dalam studi ini dilibatkan 17 lelaki dan wanita yang anggota keluarganya pernah menjadi korban pembunuhan. Selama beberapa waktu para responden itu diberikan training "memaafkan". 

Setelah satu minggu, 35 persen para responden yang kehilangan pasangan, anak, orangtua, atau saudaranya itu melaporkan penyakit sakit kepalanya berkurang. Demikian juga dengan berbagai penyakit yang terkait stres lainnya. Sementara itu, 20 persen responden mengaku gejala kemurungan berkurang.

Banyak orang mengakui, memberikan kata maaf bukanlah hal yang mudah. Meski demikian, ada 5 cara yang bisa kita pakai agar hati lebih tulus memaafkan seperti yang dikhabarkan oleh Joan Borysenko PhD, penulis buku Inner Peace for Busy People. 




1. Memahami maksud dari memaafkan

Pada umumnya orang tak mau memberikan maaf kerana mereka merasa hal itu sama saja dengan menyatakan bahwa orang lain itu tak patut berbuat salah kerana hal sebegitu. disini kita ada 2 pilihan sama ada menurut kata hati yang marah atau kita berdamai dengan orang yang telah menyakiti hati kita.

Joan Borysenko PhD, psikolog, mengatakan, memaafkan adalah hal tentang melepaskan amarah yang selama ini menyelubungi hati Anda. Ini sama ertinya dengan menerima Anda salah dan memutuskan untuk membebaskan diri dari hal yang menyakitkan. 




2. Duka untuk yang hilang

Agar kita bisa memaafkan dengan tulus, kita harus merasakan kesedihan. Hal itu perlukan waktu, tetapi setelah Anda memutuskan untuk melepaskan amarah, hati akan terasa lebih tenang secara bertahap. Pada saatnya, memori pada kejadian di masa lalu akan lebih jarang diingat dan rasanya tak lagi menyakitkan.



3. Jangan menunggu permintaan maaf

Terkadang orang yang kita anggap telah menyakiti hati kita tak menyedari perbuatannya salah. Atau mungkin juga mereka tak mampu memahami dan mengerti. Permintaan maaf dari orang tersebut memang bisa menyembuhkan luka, tetapi memutuskan untuk membuang harapan ada permintaan maaf juga memiliki impak yang sama.



4. Mencuba memahami alasan 

Fakta menunjukkan, perilaku buruk adalah hasil dari emosi yang kurang matang. Ini terbukti dari pelaku jenayah yang majoriti mengalami kekerasan fizikal atau psikologi pada masa kecilnya. cara memahami alasan yang diberikan akan membantu kita mengikis rasa marah, bahkan mengubah hidup kita.



5. Sambut yang akan datang

Kehidupan merupakan sebuah sekolah tempat kita belajar banyak hal, termasuk yang menyakitkan. Kita tak boleh menghindarkan diri dari rasa sakit, tetapi kita boleh memilih untuk keluar dari bayang-bayang dendam seumur hidup kita. maka sambut la perasaan baru yang akan datang, jangan biar kan perasaan marah lama anda memakan diri sendiri.




memberi senyuman dan memaafkan adalah jalan terbaik..




Memilih untuk melepaskan amarah dan meneruskan hidup akan membuat anda menjadi individu yang baru. Ini akan memberi anda kematangan dan belas kasihan kepada sesama kita dan juga diri Anda.
renung - renungkan lah dan selamat beramal....(^_^)









LinkWithin

(^_^)